Pelajar Indonesia kembali mengharumkan nama Indonesia di dunia internasional. Irfan Shah Rulianto, siswa SMPI Al-Azhar 19 Jakarta dan Amirah Ayu Fahren, siswi SMPN 1 Bogor berhasil meraih medali perak di ajang The 2011 World Creativity Festival (WCF 2011) yang berlangsung pada 7- 10 Oktober 2011 di Korea Advanced Institute of Science & Technology (KAIST), Daejeon, Korea Selatan.
“Karya mereka berjudul ‘TreeBee’ membawa pulang medali perak untuk tingkat Junior High School (SMP),” ujar Dyah, pendamping siswa Indonesia yang mengikuti festival tersebut.
‘TreeBee’ sendiri merupakan gerakan ajakan anak muda untuk bergabung mendukung anti kekerasan dan anti tawuran yang ternyata menjadi penyakit banyak sekolah, hampir di semua negara.
Dyah menjelaskan, dalam lomba ini peserta diminta membuat konsep sebuah gerakan budaya dengan memanfaatkan Social Network Services. “Ajakan itu disebarkan melalui blog, twitter, facebook, dan social network lainnya,” katanya.
Bukan hanya medali perak yang direbut siswa Indonesia. Dengan karya berjudul, ‘Mafia’, M Hanif Nasution dan Adrianzka, keduanya dari SDI Al-Azhar, Kemang Pratama Bekasi berhasil meraih medali perunggu untuk tingkat Sekolah Dasar (SD).
Untuk tingkat SD, kata Dyah, mereka diminta membuat embrio lembaga swadaya masyarakat. Kemudian mereka mencetuskan ide membuat menara-menara Wifi yang bisa diakses bagi anak-anak miskin di perkotaan di dunia.
Lomba ini diikuti lebih dari 50 tim dari 8 negara, diantaranya Thailand, Saudi Arabia, Taiwan, China, Singapura, Meksiko, Indonesia, dan Korsel sebagai tuan rumah.
Sumber: VIVAnews.com, wcfestival.or.kr
Tidak ada komentar:
Posting Komentar